Rabu, 26 Maret 2014

Bahasa Indonesia 5


JUS BAGI PENDERITA DIABETES
 
Apakah akhir-akhir ini sering mengalami :
*      Kelelahan yang luar biasa serta kantuk meski tidak melakukan banyak aktivitas dan tidak bergadang.
*      Penurunan berat badan drastis meski pola diet tidak berubah.
*      Gangguan penglihatan, serta
*      Sering terinfeksi dan bila luka sulit sekali sembuh.

Jika mengalami gejala diatas, sebaiknya segera ke dokter untuk melakukan pengecekan gula darah, karena yang disebutkan diatas adalah gejala penyakit Diabetes tipe 2 atau Non Insuline Dependent Diabetes Melitus (NIDDM). Diabetes disebabkan resistensi tubuh terhadap efek insulin yang diproduksi oleh sel beta pankreas.
Pada keadaan normal, kadar insulin dalam darah akan berfluktuasi tergantung kadar gula darah. Kadar insulin akan meningkat sesaat setelah makan dan akan menurun jika tidak memakan sesuatu. Fungsi utama insulin adalah mendistribusikan glukosa yang terdapat dalam darah ke seluruh tubuh agar masuk ke sistem metabolisme untuk menghasilkan energi.
Dr. Prapti Utami, seorang ahli herbal, mengatakan, “Jika glukosa tidak bisa terserap semua dan tidak mengalami metabolisme dalam sel, tubuh akan kehilangan energi sehingga cepat lelah, dan berat badan terus turun. Tubuh kita perlu 3 hal : bekerja, istirahat, dan nutrisi. Bila ketiganya dalam kondisi yang tidak seimbang, organ pankreas akan mengalami kerusakan dan sistem metabolisme akan kacau,” jelas dokter Prapti.
Sekarang ini pengobatan diabetes tidak harus bergantung pada obat-obat kimia, tetapi bisa juga dengan ramuan tradisional (herbal) dan terapi jus buah serta sayuran. Riset menbuktikan penderita diabetes dengan konsumsi serat tinggi, 50 gram sehari atau setara 7-8 porsi buah dan sayuran, mempunyai kadar gula darah lebih rendah dan lebih stabil daripada penderita yang mengkonsumsi diet serat denganlebih sedikit.
Buah-buahan yang utama intuk terapi jus, diantaranya alpukat, wortel, belimbing, bayam , mentimun, pisang, ubi jalar, semangka, papaya, sirsak, jeruk, tomat, apel, stroberi, dan jambu biji merah. Juga jenis sayuran, diantaranya kacang panjang, buncis, tomat, kentang, dan jagung. Selain itu, jeruk nipis, daun sendok, dan jahe juga dapat dicampurkan untuk bahan tambahan pelengkap jus. Ragam buah tersebut bisa digunakan secara tunggal atau dipadupadankan (paling banyak tiga jenis buah) untuk satu kombinasi jus. Selain itu, buah-buahan bisa dipadukan dengan sayuran atau herbal segar, seperti rosella, lidah buaya, dan mengkudu. Jus dikonsumsi tiga kali sehari, satu gelas, sebelum atau sesudah makan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar